Thursday, February 10, 2011

Alasan Dani Alves Ingin Tinggalkan Barcelona

Leave a Comment

"Mereka selalu bilang saya monyet!"

Dani Alves (kiri) (AP Photo/Alvaro Barrientos)

Dani Alves punya alasan kuat mengapa tak betah di Barcelona. Alves menyebut bukan alasan uang jika kelak ia meninggalkan Barca.

Bek sayap kanan asal Brasil ini belakangan selalu dikabarkan ingin meninggalkan Camp Nou. Padahal, posisi Alves tak tergoyahkan di sisi kanan El Barca.

Ternyata, selama ini Alves menjadi korban rasisme selama bermain di Spanyol. Pemain 27 tahun ini mengaku sering dipanggil monyet oleh fans rival El Barca saat bermain di beberapa lapangan di Spanyol.

"Saya sangat sedih harus hidup dengan kenyataan ini," kata Alves saat diwawancarai wartawan harian Brasil, Folha de Sao Paulo di Paris, Prancis.

Alves tampil memperkuat Brasil dalam laga persahabatan melawan tuan rumah Prancis, Kamis dini hari WIB, 10 Februari 2011.

"Saya selalu menerima ejekan itu di setiap laga. Awalnya, saya tak peduli. Tapi, mereka lalu memanggil saya monyet," kata Alves lagi.

Padahal, peran Alves sangat krusial bagi Barca. Ia tak tergantikan sejak bergabung dari Sevilla pada 2008.

"Fans selalu melakukannya, dan sebagai pemain saya selalu coba melawannya. Keluarga saya sangat sedih. Mereka selalu mengeluh, tapi saya ingin bertahan. Karena saya tahu fans itu tak berpendidikan dan saya menganggap mereka tak penting."

Alves yang punya latar belakang dari keluarga miskin di Brasil menyebut bahwa pihak La Liga selalu mencoba untuk membrikan hukuman bagi fans yang bertindak rasis.

"Tapi, rasisme sudah tak terkontrol. Itu tak bisa dihentikan," tutupnya.

Beberapa klub dikabarkan menjajaki kemungkinan untuk mendapatkan tanda tangan Alves. Dua klub kaya Inggris, Chelsea dan Manchester City siap mengajukan tawaran di bursa transfer pemain musim panas nanti.

Read More...

Patung Kaisar Romawi Ditemukan di Roma

Leave a Comment

According to estimates by the team of archaeologists, the statue was buried since the 2-3 century AD.

The statue of the Roman Empire was found in Rome (AFP)

You are concerned about Roman history? If yes, we have good news. Archaeologists recently discovered a set of six marble statue in Rome which is estimated to belong to a high official in the era of the Roman Empire.

It was stated in the description of the Italian Culture Ministry official, as quoted VIVAnews.com from Physorg.com, Thursday, February 10, 2011.

Led by Roberto Egidi, a group of archaeologists found five marble statue head thought to be members of the imperial dynasties Severan and a statue of Zeus, the greatest god of Greece, while digging a public site in the city of Rome.

Excavation was located near the fountain in the ancient Roman luxury villas, along the street Via Anagnina, southeast of Rome. Italian Culture Ministry said the findings of this unusual finding is one of the largest and most important in the history of the Italian capital.

Old statues will be handed over to the official agency of the National Museum of Rome and taken first to the Baths Diocleatian, near Termini station, to undergo restoration beginning immediately.

"Maybe the last owner of the villa is a high-ranking officials who have anything to do with the dynasty of the Roman Empire Septimius Severus," Italian Culture Ministry said in a statement.

"The presence of graves in the vicinity of the villa became a strong base hypotheses. According to estimates, the statue was buried since the second or third century. Burial was part of a ritual usually performed when the owner of the villa before (Severus) has gone," he added.

Severus reigned in the years 193-211 BC. In the era, he succeeded in restoring stability in the country without any bloodshed of the Empire that had previously Commodus volatile. He established the Severan dynasty ended in 235 AD. The fall of the dynasty was marked by the murder by one of his heirs.
Read More...

Tuesday, February 8, 2011

DIKEJUTKAN OLEH UFO...!!!!

Leave a Comment

British Archives Board returned to open thousands of files on sightings of mysterious objects in the sky aka Unidentified flying object (UFO), Thursday, August 5, 2010.

One of them is the mysterious appearance of a giant plane that size soccer field '20 times' above the Manchester Airport, England, January 1995.

Sighting was reported eyewitnesses to the local military. Remarkably, the same day, British Airways pilots reported the aircraft 'near misses' when he tried to land a Boeing 737 on the runway. This is a Defense Department investigation materials.

Other reports suggested, the appearance of a cigar-like object above Februiari Lancashire in 1977, and in October 1980, two police officers on patrol at RAF Woodbridge, Suffolk, saw a strange object that shines from within the forest.

"Description of the object, metallic in color, and form a triangle. This thing emits a white light to the forest around it," read the report, as published page of The Sun.

One of the most interesting report of attention is the decision of former British Prime Minister Winston Churchill who deliberately conceal incidents of 'meeting' between UFO by RAF bombers on British waters.

In a secret document revealed today, Churchill argued, he did not want people to panic and lose his religious beliefs.

Churchill issued a ruling on the sidelines of a secret meeting with the commander of allied forces, General Dwight Eisenhower at an undisclosed location in the United States.
Read More...

Ratusan Opel Blazer Kumpul di TMII

Leave a Comment

Approximately 500 cars & Opel Chevrolet Blazer from all over Indonesia, Saturday, October 23, 2010, gathered at the Museum Purna Bhakti Pertiwi Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, in the framework of the 3rd great jamboree. Jamboree is to commemorate the ninth anniversary of BIC.

Marketing & PR Director of General Motors Indonesia Debora Amelia Santoso said that other Chevrolet clubs, such as the Chevy Captiva Club (CCC), Zafira Indonesia Community (ZIC), Chevrolet Optra Estate (CEO) Club, and Community Trooper Indonesia will also be attending this event .

"We will support this event as a form of our after-sales service," said Amelia.

Indonesian GM Chevy Care will open the service that will provide free vehicle check service, technical consultation, and discounts on spare parts. Participants also can test drive a new Chevrolet car at the show.

Agenda jamboree will also be filled with the Great Meeting of Members to select a chairman and board BIC period 2010-2012.

On the same occasion, the BIC will also raise money for flood victims in West Papua Wasior as a form of caring fellow nations. BIC currently has 1040 members spread across various cities in Indonesia.
Read More...

Monday, February 7, 2011

MOTOR LISTRIK UNIK SUZUKI

Leave a Comment

Do not want to miss in terms of technology or environmentally friendly Eco Friendly, Suzuki showcased the concept of Town Kart electric motor that looks somewhat unique.

Most electric motors on show at the arena Jakarta Motorcycle Show (JMCS) 2010 two-wheel like a motorcycle. But, Town Kart in fact have four wheels. Uniquely, Town Kart has a seat, instead of as usual seat motor.

Has the power stored in batteries 2 pieces shield SC24-12 12 volt/22 Ah, Suzuki Town Kart able to supply power to two electric motors DC24V180W which then rear-wheel drive (rear wheel drive) vehicle.

Town Kart is more suitable for the elderly to activity outside the home. Apart from a small and simple, Town Kart suitable for seats that have shaped seat with armrest.

Vehicles with a length of 1.120 mm, width 650 mm, 1.090 mm high and weighing 88 kg is equipped with wheels nonflat 2:50-6-4PR as many as four pieces, two in front and two in the rear. This allows the Town Kart more easy to drive.
Read More...

Wednesday, February 2, 2011

Andromeda, Galaksi Rakus Makin Mendekat

Leave a Comment

Andromeda dan Bima Sakti saling mendekat dengan kecepatan 120 kilometer per detik.

Bima Sakti dan Andromeda sebelum bertubrukan (atas) dan setelah bergabung (bawah). (7coolist.com)

Andromeda, galaksi besar yang menjadi tetangga galaksi kita diketahui merupakan kanibal luar angkasa. Hingga tumbuh besar seperti sekarang ini, ia telah memakan galaksi lain yang terbang terlalu dekat dengannya. Yang menarik, Andromeda kini semakin mendekat.

Seperti diketahui, Andromeda dan galaksi kita, Bima Sakti, merupakan dua galaksi raksasa di lingkungannya. Andromeda juga merupakan galaksi raksasa terdekat. Jaraknya hanya sekitar 2,5 juta tahun cahaya. Satu tahun cahaya sendiri berjarak sekitar 9,4 triliun kilometer.

Seperti dikutip dari Msnbc, 1 Februari 2011, Bima Sakti dan Andromeda saling mendekat dengan kecepatan sekitar 120 kilometer per detik dan akan bertabrakan.

Namun demikian, jaraknya yang sangat jauh membuat tabrakan super raksasa ini baru akan terjadi sekitar 3 miliar tahun yang akan datang. Lalu, apakah bumi akan hancur?

Untuk mengetahuinya, astronom menggunakan simulasi superkomputer dan mengkalkulasikan salah satu skenario yang mungkin terjadi saat Andromeda dan Bima Sakti saling beradu.

Video simulasi yang dibuat menggunakan 100 juta partikel virtual. Film yang dibuat menyoroti ruangan dengan sudut pandang selebar sekitar 10 miliar miliar kilometer. Adapun durasi waktu yang direkam oleh simulasi komputer itu mencapai 1 miliar tahun.

“Diperkirakan, bintang-bintang di kedua galaksi, termasuk matahari milik tata surya kemungkinan besar tidak akan saling bertubrukan,” kata John Dubinski, astronom dari Canadian Institute for Theoretical Astrophysics, University of Toronto.

Namun demikian, kata Dubinski, gaya gravitasi milik kedua galaksi kemungkinan akan saling menarik, saling berpelintir, dan membelokkan, hingga setelah satu miliar tahun kemudian, galaksi berbentuk elips yang merupakan kombinasi dari Andromeda dan Bima Sakti lahir.

Setelah penggabungan Andromeda dan Bima Sakti tersebut selesai, proses itu akan menyisakan puing-puing berserakan di antariksa.

Seperti diketahui, sebelum ini, Andromeda menelan galaksi kecil bernama Triangulum. Sekitar 3 miliar tahun lalu, Triangulum bergerak terlalu dekat dengan Andromeda. Bintang-bintang miliknya kemudian dilucuti dan ditarik masuk ke dalam oleh gaya gravitasi raksasa yang dimiliki Andromeda.

Read More...

Ini Dia Pesawat Tenaga Surya Pertama

Leave a Comment

Pesawat itu akan mengorbiti Bumi dalam waktu 70-120 hari.

NanoSail-D, pesawat satelit NASA berbasis tenaga surya (NASA)

NASA lagi-lagi mencatat sejarah baru. Kali ini badan antariksa asal Amerika Serikat itu berhasil menciptakan pesawat ruang angkasa pertama yang berbasis tenaga surya.

Awalnya memang terdengar seperti cuplikan cerita fiksi ilmiah. Tapi, kini NASA telah membuat pesawat ruang angkasa tak berawak tanpa bahan bakar mineral.

Tak seperti pesawat ruang angkasa lainnya, NanoSail-D yang menyerupai bentuk layangan berukuran relatif lebih kecil dan orbitnya tidak terlalu tinggi dari atas permukaan Bumi.

NanoSail-D menggunakan tekanan radiasi matahari untuk membuatnya bergerak dan terbang dengan kecepatan tinggi. NASA mengatakan bahwa satelit mungil ini hanya sebesar 100 kaki persegi dan beroperasi sesuai rencana.

Sebetulnya NanoSail-D telah dilepas ke angkasa sejak 20 Januari 2011 lalu. Namun, hari itu tidak bisa dijadikan sebagai hari pertama ia terbang sampai NASA berhasil menerima frekuensi berupa paket data dari NanoSail-D, yakni lima hari setelahnya.

"Ini adalah kali pertama NASA meluncurkan pesawat ruang angkasa dengan orbit terendah di permukaan Bumi," kata Dean Alhorn, jurubicara NASA, yang dikutip VIVAnews dari Dailymail, Sabtu 29 Januari 2011.

NanoSail-D, pesawat satelit NASA berbasis tenaga suryaNanoSail-D akan terus mengirim sinyal suar hingga baterai di dalamnya habis. Diperkirakan ia akan terbang mengorbiti Bumi sampai 70-120 hari ke depan, tergantung pada kondisi atmosfer.

NanoSail-D sengaja dirancang untuk sebagai demonstrasi teknologi berbasis tenaga surya untuk pesawat ruang angkasa. Jika berhasil, teknologi ini diharapkan dapat menjadi alternatif lain dalam teknologi pengorbitan.

Read More...

Planet Mars Diduga Sembunyikan Banyak Es

Leave a Comment

Iklim Mars diduga terlalu keras sehingga tidak memungkinkan es hadir di khatulistiwanya.

Diperkirakan, ada lebih banyak es di permukaan planet Mars. (fineartamerica.com)

Kutub-kutub planet Mars kemungkinan bukanlah satu-satunya tempat di mana air es bersembunyi di planet itu. Dari penemuan terbaru, astronom memprediksi bahwa es juga hadir di kawah-kawah yang ada di sekitar garis katulistiwa Mars.

Temuan ini disebut-sebut dapat memberikan dampak signifikan terhadap eksplorasi planet Mars di masa depan. Nantinya, es tersebut berpeluang dapat dimanfaatkan sebagai penyambung hidup ketika manusia mulai ada yang ditugaskan di sana.

Menggunakan gambar-gambar yang diambil oleh Mars Global Surveyor dan Mars Reconnaissance Orbiter, David Shean, Planetary Geologist dari Malin Space Science Systems di San Diego, Amerika Serikat menyebutkan, tampaknya ada banyak material yang kaya akan es terkubur di dasar setidaknya 38 kawah di kawasan Sinus Sabaeus, yang ada di dekat katulistiwa Mars.

“Sangat mengherankan bahwa hal-hal seperti ini tidak disadari sebelumnya meski sudah ada ratusan ribu foto-foto resolusi tinggi yang diambil selama 15 tahun terakhir,” kata Shean, seperti dikutip dari Space, 2 Februari 2011. “Ini bukti bahwa planet Mars memang penuh dengan kejutan.”

Dari penelitian-penelitian terdahulu, kutub planet Mars diperkirakan menyimpan es. Akan tetapi, iklim di planet itu terlalu keras bagi kelangsungan air. Udara di sana sangat tipis sehingga jika ada es di permukaan planet akan segera menguap.

“Sejak lama kami telah melihat gambar-gambar yang menunjukkan bahwa tampak material yang kaya akan es di dasar kawah di kedua kutub Mars,” kata Shean. “Yang mengherankan, ternyata material yang sama juga ditemukan di khatulistiwa planet itu,” ucapnya.

Shean menyebutkan, jika ada es yang terkubur di khatulistiwa, tampaknya ia menyimpan catatan penting terhadap kondisi iklim di masa lalu Mars yang sangat ingin dianalisa oleh ilmuwan.

Lebih lanjut, Shean menyebutkan, kawasan khatulistiwa jauh lebih menarik untuk dijadikan tujuan untuk eksplorasi di masa depan dibandingkan dengan kutub karena mendapatkan lebih banyak sinar matahari dan memiliki temperatur yang lebih hangat.

“Khatulistiwa cocok untuk kendaraan penjelajah bertenaga matahari,” kata Shean. “Namun demikian, eksplorasi masa depan juga membutuhkan air sebagai sumber pendukung kehidupan,” ucapnya.

Temuan es di kawasan khatulistiwa planet Mars tersebut dipaparkan di jurnal Geophysical Research Letters.

Read More...

Ivy Mobil Bertenaga Surya Tercepat di Dunia

Leave a Comment

"Ini memang jalan yang panjang, namun kami sangat gembira dengan hasil yang kami raih."

IVy kendaran bertenaga surya tercepat di dunia (Wired)

Para mahasiswa dari University of of New South Wales berhasil memecahkan rekor kendaraan bertenaga surya.

Seperti dikutip dari situs Wired, mereka berhasil memecahkan rekor kecepatan tadi menggunakan sebuah kendaraan bernama Sunswift IV atau disebut juga dengan IVy.

IVy yang dikendarai oleh Barton Mawer di balik kemudi, berhasil mengukir kecepatan 55,14 mil per jam atau 88,7 km per jam. Kecepatan ini melampaui rekor sebelumnya yang hanya 79 km per jam.

Rekor kecepatan itu dapat diraih IVy pada dua kesempatan di dua lintasan sepanjang 2,5 km, di markas AU Australia, Nowra. Rekor kecepatan tertinggi IVy sendiri adalah 56,85 mil per jam atau 89,88 km per jam.

"Ini memang jalan yang panjang, namun kami sangat gembira dengan hasil yang kami raih," ujar Project manager Sunswift, Daniel Friedman, kepada Wired.

Menurut sang pengemudi Mawer, IVy sangat stabil saat dikendarai, walaupun penanganannya sempat sedikit berubah, setelah sel baterai kendaraan ini - yang khusus diperuntukkan bagi perjalanan jauh, sempat dilepas oleh tim.

"Kendaraan ini memang dirancang untuk stabil pada kecepatan tadi, sehingga aerodinamika membuat kendaraan menjadi stabil," kata Mawer.

Namun, IVy ditargetkan untuk bisa berlari lebih cepat lagi. Saat ini IVy tengah dioptimasi lagi untuk menghadapi World Solar Challenge yang akan digelar Oktober mendatang.

"Visi kami adalah hadirnya tim-tim lain yang akan menantang kami dan memecahkan rekor kami kembali. Kami bahkan berusaha menemukan kendaraan baru yang didesain khusus untuk memecahkan rekor ini untuk mendapatkan kendaraan yang lebih efisien lagi,' kata Friedman.

Read More...

Remaja AS Temukan 'Senjata Death Ray'

Leave a Comment

Kekuatan panasnya 5000 kali dari panas matahari, alat ini mampu melelehkan baja.

Remaja AS dengan senjata Solar Death Ray besutannya (DailyMail)

Dulu, ilmuwan besar AS yang sempat menjadi asisten Thomas Alva Edison, Nikola Tesla, sempat mengajukan konsep senjata Death Ray yang sangat mematikan.

Namun, hingga Tesla meninggal, belum ada yang benar-benar menemukan prototipe Death Ray besutan Tesla, yang diklaim mampu menghancurkan obyek musuh dari jarak yang sangat jauh, tanpa bekas.

Seperti dilansir DailyMail, belum lama ini seorang remaja asal AS berhasil membuat sebuah senjata Death Ray dalam skala yang lebih kecil. Eric Jacqmain, pemuda 19 tahun asal Indiana AS, berhasil membuat sebuah alat yang ia namakan 'Solar Death Ray 5800'.

Ia memang memiliki konsep yang agak berbeda dengan Death Ray besutan Tesla, karena temuan Jacqmain tidak menggunakan elektromagnet, melainkan memanfaatkan kekuatan panas matahari.

Solar Death Ray terbuat dari antena parabola berbahan fiberglass, yang memiliki 5800 potongan cermin kecil yang mampu merefleksikan sinar matahari ke satu titik fokus yang sama.

...but as a hole appears in the lid, the 'death ray' emerges as the easy victor

Hasilnya, alat itu mampu melelehkan baja, aluminium, melubangi beton, dan membakar segala benda yang diletakkan di titik fokusnya. Jacqmain mengklaim, panas yang bisa dihasilkan oleh alat itu adalah 5000 kali dari panas matahari di permukaan bumi.

"Saya sempat membuat karbon menjadi uap, dengan suhu lebih dari 6500 derajat fahrenheit atau sekitar 3600 derajat celcius," kata Jacqmain.

Sayang, kini alatnya itu telah musnah. Sebuah kecelakaan yang tak disengaja, membuat alat itu menyebabkan kebakaran yang kemudian menghanguskan alat itu sendiri.

Namun, Jacqmain tak putus asa. Kini ia tengah mengembangkan Solar Death Ray lain yang berkekuatan lebih besar, yakni menggunakan 32 ribu reflektor kecil. Oleh karenanya, alat ini ia namakan 'Solar Death Ray 32K'.

Read More...

VIDEO: Bima Sakti dan Andromeda Bertabrakan

Leave a Comment

Tabrakan dua galaksi tersebut akan terjadi dalam waktu 3 miliar tahun yang akan datang.
RABU, 2 FEBRUARI 2011, 15:16 WIB

Citra galaksi andromeda berdasarkan pantauan satelit NASA. (AP Photo/NASA, ESA)

Galaksi Andromeda dan galaksi Bima Sakti tempat planet Bumi berada merupakan dua galaksi raksasa yang bertetangga. Keduanya hanya terpisah jarak 2,5 juta tahun cahaya atau sekitar 18,8 triliun kilometer.

Sebelumnya, galaksi Andromeda memiliki ukuran lebih kecil. Namun sepanjang perjalananan hidupnya, galaksi itu “memakan” sejumlah galaksi kecil yang terbang di dekatnya akibat besarnya gaya gravitasi yang dimiliki. Akhirnya ukuran Andromeda kurang lebih sama besar dengan Bima Sakti.

Yang menarik, seperti dikutip dari Msnbc, 2 Februari 2011, saat ini galaksi Bima Sakti dan Andromeda saling mendekat dengan kecepatan sekitar 120 kilometer per detik dan akan bertabrakan.

Namun, jaraknya yang masih sangat jauh membuat tabrakan super raksasa ini baru akan terjadi sekitar 3 miliar tahun yang akan datang. Lalu, apakah bumi akan hancur? Untuk mengetahuinya, astronom menggunakan simulasi superkomputer dan mengkalkulasikan skenario yang mungkin terjadi saat Andromeda dan Bima Sakti saling beradu.

Video simulasi yang dibuat menggunakan 100 juta partikel virtual. Film yang dibuat menyoroti ruangan dengan sudut pandang selebar sekitar 10 juta triliun kilometer. Adapun durasi waktu yang direkam oleh simulasi komputer itu mencapai 1 miliar tahun.

Pada video, galaksi Bima Sakti datang dari arah bawah dan Andromeda dari atas.

“Diperkirakan, bintang-bintang di kedua galaksi, termasuk matahari milik tata surya kemungkinan besar tidak akan saling bertubrukan,” kata John Dubinski, astronom dari Canadian Institute for Theoretical Astrophysics, University of Toronto.

Namun demikian, kata Dubinski, gaya gravitasi milik kedua galaksi kemungkinan akan saling menarik, saling berpelintir, dan membelokkan, hingga setelah satu miliar tahun kemudian, galaksi berbentuk elips yang merupakan kombinasi dari Andromeda dan Bima Sakti lahir.

Setelah penggabungan Andromeda dan Bima Sakti tersebut selesai, proses itu akan menyisakan puing-puing berserakan di antariksa. Berikut video: Galaksi Andromeda dan Bima Sakti Saling Mendekat.

Read More...
.